Monday, July 4, 2011
PERJALANAN DOA
Agustus, 2009
“Ya Allah bebaskanlah bapakku dari penyakit yang membelenggunya. Berikan kembali kesehatannya sebagaimana yang ia dapat sebelum penyakit ini menjangkit. Jadikan penyakit ini sebagai media pembersih dirinya dari segala dosa-dosa. Lapangkanlah dadanya dalam menerima cobaan dari-Mu ini. Berikan pada bapakku umur yang panjang nan barokah.”
Mei, 2010
“Ya Allah berikanlah pada bapakku kekuatan, jasmani maupun rohaninya, dalam menjalani cobaan ‘cuci darah’ yang melelahkan ini. Jadikan segala tindakan pengobatan yang diberikan kepada bapak, semua berhasil mencapai tujuannya, yakni keadaan bapak yang sehat. Mudahkan, ringankan, lapangkan jalannya usaha pengobatan ini. Jadikan momen ini sebagai ajang pembuktian dirinya sebagai insan yang beriman. Lindungilah Ya Allah, bapakku ini dari bahaya rasa putus asa.”
Juli, 2011
“Ya Allah ampunilah segala dosa-dosa bapakku, yang besar maupun yang kecil, yang lama maupun yang baru, yang ia sadari maupun yang ia tidak sadari. Sayangilah ia Ya Allah. Lancarkan ia dalam menjawab pertanyaan kubur. Berikan ia nikmat kubur, jauhkan Ya Allah, jauhkan bapakku dari siksa alam kubur. Jadikan perjuangan dakwahnya selama ini sebagai amal-amalan yang akan mengantarkannya masuk ke surga-Mu yang indah. Dan di akhirat kelak Ya Allah, kumpulkanlah kembali kami, keluarga ini, di jannatunna’im, surga-Mu yang penuh kenikmatan”.
Aku menghitung, sudah empat kali Pak, kau berhasil mengakali si Izrail. Ah… aku yakin, kali ini kau kalah, bukan karena kau patah arang, hilang gairah. Kau hanya lelah Pak, terlalu lelah. Itu saja. Sampai jumpa lagi Pak di surga kelak. Kita akan bersama-sama lagi kan Pak ? Ya, tentu, itu wajib, akan kubawa serta istri dan anakku – menantu dan cucu kebanggaanmu - jangan lupa, di dunia ini kau belum sempat mengantarku ke gawang pelaminan. Apa ? Mama ? Oh itu pasti Pak, akan kujaga Mama sedaya upaya, jangan khawatir… …
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Turut berduka cita buat Pak Yaya, San. Semoga beliau diberi tempat yang mulia dan buat keluarga yang ditinggalkan juga diberikan kesabaran. Salam buat Bu Yati dan keluarga...
ReplyDeleteAmin Ya Allah...mudah-mudahan doa anak yang saleh ini diijabah olehmu Ya Allah...amin
ReplyDeleteTerima kasih atas kunjungan dan komentarnya...
ReplyDeletesemoga amal ibadahnya di terima Allah SWT ya mas ihsan....
ReplyDelete#rekomendasi blognya dr mba pipit
thumbs for good moslem :)
Amin Ya Allah..Amin..Amin..Amin..
ReplyDeleteKang Ihsan, maaf aku baru tahu beberapa hari yang lalu.
Turut berduka cita ya, kang?
Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi-Nya. Dilapangkan kuburnya. Diberikan tempat terindah di sisi-Nya. Amin..
Bapak pasti bangga punya anak yang selalu mau berbagi ilmunya kepada orang-orang. ;)