Sudah masuk bulan ketiga di tahun 2016 dan belum satupun tulisan yang saya masukkan ke laman blog ini. Masalah klasik; ide ada, semangatnya yang entah ke mana. Malas. Korek-korek buku catatan, ternyata pernah juga saya menggurat beberapa tulisan yang dimaksudkan untuk menjadi sebuah puisi. Dari pada tidak ada sama sekali, maka inilah tulisan pertama blog kutrat-kotret di 2016, rentetan puisi-puisian karya saya, mudah-mudahan bisa dinikmati :
MAGHRIB
Mengapa kau masih bersenda gurau di luar
sana ?,
Tak kah kau takut dilalaikan setan ?,
Sedang aku di lawang pintu menanti penuh
kecemasan ?,
Tak kah kau dengar lengkingan panggilan ?,
Aku yang mencarimu agar lekas kembali.
Mengapa kau masih bermain di luar sana ?,
Tak kah kau lihat langit telah memerah ?,
Seberapa jauh kakimu dari rumah ?,
Tak kah kau ingin menemani ayah ?,
Menikmati langit menelan mentari.
Nak,
Bapak sudah menjelang maghrib,
Pulanglah…
Bekasi,
19 Februari 2016
ANDAI
KITA TAHU
Yang terpahit dari rasa pahit tentang
kehilangan,
Sungguh bukanlah kesepian,
Melainkan ketidaktahuan,
Apa yang Tuhan ganjarkan,
Padanya di alam pembaringan,
Jadi…
Apa kabarmu di sana, Pak ?
Bekasi,
13 Juni 2015
RUMAH
Sekalipun teronggok,
Di pojok terpelosok,
Panjangnya perjalanan,
Meremukkan badan,
Menguras sisa-sisa simpanan,
Bukan
peristirahatan yang lapang,
Melainkan
berdesak-desakkan berbagi ruang,
Nihil
hiburan,
Terkadang
justru ramai permasalahan,
Ke sanalah,
Anak manusia tetap bertumpah ruah,
Pulang ke rumah.
Bekasi,
13 Juni 2015
SYAITHAN
Sebenar-benarnya wujud setan,
Ialah laku sia-sia,
Aksi-aksi dosa,
Yang kadung terbiasa,
Membatu dalam jiwa,
Setan itu…….
Kita !
ReplyDeleteIjin Share: Jangan Kaget Ya...
https://www.youtube.com/channel/UC0nbWmo92zCs6GPkOth8PUQ
TOP Musik, TOP Funny, TOP Spirit, Islami
Visit Cannel On :
https://www.youtube.com/channel/UC0nbWmo92zCs6GPkOth8PUQ